Adi Suhendi/Tribunnews.com
Ilustrasi siswa melihat papan pengumuman hasil Ujian Nasional
Onliners,News Seluruh siswa kelas tiga SMA Negeri 3 Simeulue yang berjumlah 32 orang, dilaporkan tidak satu orang pun lulus Ujian Nasional (UN) tahun 2011. Sedangkan secara provinsi, tingkat kelulusan tahun ini untuk jenjang SMA/MA/SMK juga mengalami penurunan 1,39 persen dibanding tahun lalu.
“Kita memang merasa prihatin terhadap apa yang menimpa siswa SMA 3 Simeulue. Namun, semua itu harus menjadi pelajaran bagi semua,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Aceh, Drs Bakhtiar Ishak.
Sekretaris Panitia UN Provinsi Aceh, Drs Zakarya Yakob yang dihubungi Serambi menyangkut penyebab adanya sekolah yang gagal meluluskan satu pun siswanya, mengakui penyebab ketidaklulusan siswa seluruh siswa kelas tiga SMAN 3 Simeulue itu akibat rendahnya nilai hasil ujian sekolah. “Para siswa yang gagal tersebut, tidak hanya mendapat nilai UN yang rendah, tapi juga nilai ujian sekolahnya sebagai pendukung, juga kurang,” katanya.
Ketua Panitia UN Provinsi Aceh, As’ari MPd kepada Serambi secara lebih rinci menyebutkan, tingkat kelulusan UN tahun 2011 yang diikuti 63.021 siswa itu ternyata 1.821 orang tidak lulus dan 61.200 atau sebanyak 97,11 persen dinyatakan lulus.
Sedangkan persentase tingkat kelulusan untuk SMA/MA jurusan IPA 98,74 persen, SMA/MA IPS 94,39 persen, SMA/MA bahasa 98,08 persen, MA Keagamaan 100 persen, dan SMK 97 persen. Sedangkan pada tahun lalu, dari 67.489 peserta UN tercatat yang tidak lulus 1.010 orang dan lulus 66.497 siswa atau 98,50 persen. (*)
“Kita memang merasa prihatin terhadap apa yang menimpa siswa SMA 3 Simeulue. Namun, semua itu harus menjadi pelajaran bagi semua,” kata Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Aceh, Drs Bakhtiar Ishak.
Sekretaris Panitia UN Provinsi Aceh, Drs Zakarya Yakob yang dihubungi Serambi menyangkut penyebab adanya sekolah yang gagal meluluskan satu pun siswanya, mengakui penyebab ketidaklulusan siswa seluruh siswa kelas tiga SMAN 3 Simeulue itu akibat rendahnya nilai hasil ujian sekolah. “Para siswa yang gagal tersebut, tidak hanya mendapat nilai UN yang rendah, tapi juga nilai ujian sekolahnya sebagai pendukung, juga kurang,” katanya.
Ketua Panitia UN Provinsi Aceh, As’ari MPd kepada Serambi secara lebih rinci menyebutkan, tingkat kelulusan UN tahun 2011 yang diikuti 63.021 siswa itu ternyata 1.821 orang tidak lulus dan 61.200 atau sebanyak 97,11 persen dinyatakan lulus.
Sedangkan persentase tingkat kelulusan untuk SMA/MA jurusan IPA 98,74 persen, SMA/MA IPS 94,39 persen, SMA/MA bahasa 98,08 persen, MA Keagamaan 100 persen, dan SMK 97 persen. Sedangkan pada tahun lalu, dari 67.489 peserta UN tercatat yang tidak lulus 1.010 orang dan lulus 66.497 siswa atau 98,50 persen. (*)